Kelinci Makan Kangkung [Manfaat, Cara Memberikan & Bahaya]
Healty99 - Apakah kelinci boleh makan kangkung? Jawabnya adalah "Ya" tetapi ada aturan saat memberikan tumbuhan ini kepada mereka. Sejatinya kangkung termasuk dalam kategori sayuran yang paling di sukai kelinci, mereka akan merasa senang jika dihadapkan dengan daun dan batang kangkung muda.
Peliharaan kamu biasanya akan melahap kangkung dengan cepat, namun yang menjadi ke khawatiran ialah apakah kangkung aman bagi mereka jika di berikan secara terus menerus?
Kelinci Makan Kangkung
Kelinci merupakan hewan herbivora yang suka makan buah-buahan dan dedaunan, dialam liar mereka kerap memakan jaringan tumbuhan yang lunak serta sejumlah sayuran kebun.
Memberikan kangkung pada kelinci pada dasarnya adalah sah-sah saja, kamu bisa memberikan mereka dalam jumlah yang cukup dan tidak berlebihan.
Baca Juga :
Mengingat kangkung juga memiliki profil nutrisi berupa vitamin A, C, serat, protein, fosfor, zat besi dan kalium yang bisa bermanfaat bagi peliharaan kamu.
Manfaat
Asupan dalam jumlah cukup disetiap harinya daun dan batang kangkung pada kelinci dapat memberi manfaat berupa.
1. Melancarkan sistem pencernaan
Ini karena kangkung memiliki kandungan serat makanan yang tinggi dan sangat baik untuk sistem pencernaan.
Mengkonsumsi serat dalam porsi cukup bisa mengurangi resiko masalah konstipasi alias sembelit, infeksi usus serta gangguan lainnya.
2. Menjaga kesehatan otot dan tulang
Sayuran satu ini mengadung mineral kalium, zat besi, fosfor dan vitamin C yang terbukti baik untuk menjaga kesehatan tulang, gigi dan otot.
Kandungan tersebut tentu dibutuhkan oleh kelinci, mengingat mereka adalah hewan yang aktif dan suka bermain di setiap harinya.
3. Menjaga daya tahan tubuh
Hewan yang dipelihara di dalam kandang memang kebutuhan nutrisinya harus terpenuhi dengan baik, ini berguna supaya mereka terhindar dari masalah kesehatan atau penyakit dikemudian hari.
Nah, kangkung baik untuk kelinci karena mengandung vitamin C yang bisa mencegah beberapa penyakit umum seperti kudis atau scabies.
4. Mencegah stres
Kelinci termasuk salah satu kategori hewan yang mudah stres. Setidaknya ada beberapa penyebab kelinci bisa stres, contohnya ialah lingkungan, makanan dan interaksi pada orang lain.
Tumbuhan kangkung diyakini bisa mengatasi masalah yang sedang terjadi dimana mampu meredam stres pada kelinci, kemampuan ini didapat karena adanya kandungan kalium yang dapat mengurangi tekanan darah.
Baca Juga :
- Penyebab Kelinci Tidak Mau Makan Dan Minum
- Ketahui Ciri-Ciri Kelinci Sedang Sakit
- Tips & Cara Mengatasi Kelinci Yang Lemah Serta Lesu
Sehingga membuat peliharaan kamu menjadi lebih tenang dan santai untuk beberapa waktu.
Cara Memberikan
Cara memberikan kangkung pada kelinci sangat mudah, kamu bisa memberikan mereka secara langsung dengan tangan. Akan tetapi ada beberapa poin penting yang harus kamu ketahui, berikut beberapa langkah yang bisa kamu lakukan.
1. Pilih yang cukup muda
Saat memberikan kelinci dengan sayuran ini, maka yang terbaik ialah bagian ujung dan menengah dengan batang dan daun tidak terlalu tua.
Mengapa? Ini karena bagian tersebut masih lunak dan tidak terlalu keras, selai ini kangkung yang bagian bawah (cukup tua) mengandung banyak getah yang bisa menyebabkan gangguan pencernaan pada peliharaan kamu.
2. Cuci
Setelah dipetik atau dibeli dari pasar, langkah selanjutnya ialah cuci sayuran tersebut. Tujuanya ialah supaya membersihkan kotoran dan serangga kecil yang masih melekat pada daun.
Selain itu dengan di cuci ini juga menghilangkan besar pestisida ataupun zat kimia dari petani.
3. Diamkan sebentar
Untuk kangkung yang baru dipetik, ada baiknya jangan langsung diberikan pada kelinci tetapi biarkan sekitar 15 sampai 20 menit dengan posisi batang tegak. Mengapa? Ini karena kangkung yang baru di petik masih memiliki getah cukup banyak.
Getah kangkung sangat lengket dan ini bisa menyebabkan masalah kesehatan jika terlalu banyak dikonsumsi peliharaan kamu.
4. Hidangkan
Setelah semua langkah diatas selesai maka kamu bisa hidangkan kangkung ke dalam wadah makanan kelinci, tidak masalah jika sayuran sedikit layu bahkan justru itu baik ketimbang yang masih bergetah.
Baca Juga :
- Ketahui Penyebab Kelinci Tampak Gemeteran
- Ketahui Tanda-Tanda Atau Gejala Kelinci Mau Mati
- Ciri-Ciri Kelinci Mengalami Kepanasan
Berapa banyak kelinci makan kangkung?
Banyaknya porsi makan kelinci itu tergantung dari ukuran tubuh mereka sendiri. Sejatinya kelinci dewasa berukuran besar mereka bisa memakan 2 ikat dan bahkan lebih kangkung di setiap harinya (satu ikat sebanyak 1 genggaman orang dewasa).
Sedangkan yang kecil atau anakan mungkin 1/2 sampai 1 ikat dalam sehari.
Berapa kali kelinci makan kangkung?
Meski sayuran satu ini baik untuk kesehatan mereka, tetapi ada baiknya jangan kamu berikan setiap hari. Ini karena mereka juga membutuhkan beragam asupan nutrisi dari makanan lain seperti beberapa jenis buah-buahan dan dedaunan.
Untuk itu harap tidak memberikan kangkung setiap hari dan cukup 2-3 kali dalam seminggu.
Namun jika tidak bisa, hal terbaik yang dapat kamu lakukan ialah dengan mencampur beberapa dedaunan lain disekitar seperti daun pepaya, daun pisang, banyak dan sejenisnya.
Bahaya & Efek Samping
Adakah bahaya dan efek samping dari memberikan kangkung pada kelinci? Sebenarnya, kangkung bukanlah tumbuhan beracun yang bisa menyebabkan kematian pada peliharaan kamu.
Akan tetapi sayuran satu ini tidak cukup sehat jika diberikan dalam jumlah banyak dan setiap hari, terlebih lagi jika kamu memberikan mereka saat masih segar serta bergetah.
Memberikan terlalu banyak kangkung sebagai makanan harian kelinci bisa membuat mereka bosan, bahkan ada kemungkinan besar membuat mereka menjadi lesu, kurang bersemangat, tidak aktif sehingga tampak bermalas-malasan.
Penyebabnya ialah karena kangkung mengandung kalium yang bisa mengurangi tekanan darah dan berefek kantuk serta lesu. Efek ini terkadang juga dirasakan oleh kita manusia jika terlalu banyak makan.
Oleh karena itu harap tidak menghadirkan kangkung sebagai makanan utama kelinci di setiap harinya.
Disisi lain memberikan kangkung yang masih bergetah dapat menyebabkan peliharaan kamu mengalami sakit perut, diare, mencret, kram dan reaksi seperti keracunan.
Meski tidak menyebabkan kematian secara langsung, tetapi ini bisa berakibat buruk pada kesehatan mereka.
Baca terus informasi lainnya di healty99.com seputar hewan pelompat satu ini.
Artikel terkait :