Cara Merawat Burung Perkutut Agar Gacor & Rajin Bunyi
Healty99 - Perkutut menjadi salah satu burung yang cukup banyak di pelihara. Selain karakteristik mereka yang tidak agresif dan mudah di rawat, suara dari burung perkutut juga menjadi alasan utama mengapa ia banyak di pilih.
Bahkan tidak main-main loh, jika perkutur dirawat dengan benar di setiap harinya mulai dari makanan, kandang dan beberapa latihan kecil, maka bukan tidak mungkin perkutut kamu akan rajin mengeluarkan suara.
Terlebih saat ada lawan sejenis atau sedang dalam ajang perlombaan mereka akan mengeluarkan suara yang gacor.
Cara Merawat Burung Perkutut
Nah daripada panjang lebar, pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi sedikit mengenai bagaimana cara merawat perkutu dewasa agar rajin bunyi sekaligus beberapa tips lainnya yang bisa kamu coba.
1. Rutin dimandikan
Untuk perawatan pertama pastikan kamu memberikan jadwal mandi mereka secara rutin sebanyak 2 - 3 hari sekali atau paling lama seminggu sekali.
Ada banyak manfaat yang di dapat oleh burung jika di mandikan dengan benar, salah satunya ialah mencegah penyakit serta membuat mereka tampak lebih aktif.
Tipsnya ialah pastikan kamu memandikan perkutut secara langsung dengan tangan, usap-usap air ketubuh mereka secara langsung dan jangan di semprot menggunakan spray.
Memandikan burung secara langsung dengan menggunakan tangan sangat baik untuk menciptakan ikatan antara peliharaan dan tuan, sehingga mereka pada akhirnya merasa percaya dan aman terhadap kamu.
Selain itu dalam memandikan perkutut ada dua jenis air yang dapat kamu pakai, salah satunya ialah air cucian beras yang pertama dan satu lagi air biasa.
Fungsi air cucian beras ialah untuk membuat bulu menjadi tampak lebih mengkilap serta mencegah pertumbuhan jamur serta kutu. Sedangkan air biasa digunakan untuk membilas saat setelah dimandikan dengan air cucian beras.
Waktu yang tepat untuk memandikan perkutut ialah saat sore hari atau matahari tidak lagi panas.
2. Jemur dipagi hari
Sangat di sarankan untuk menjermur peliharaan kamu di pagi hari pada halaman terbuka, namun tidak terkena sinar matahari secara langsung.
Kegiatan ini dapat kamu lakukan setiap hari atau dua hari sekali dengan tujuan menghangatkan tubuh mereka, mencegah pertumbuhan jamur dan penyakit, membuat burung lebih aktif serta dapat berinteraksi dengan sejumlah burung liar lainnya.
Lama penjermuran burung perkutut dapat kamu lakukan sekitar 40 menit sampai 2 jam lamanya tergantung sinar matahari. Tetapi jika cuaca cukup panas maka kamu cukup teduhkan burung di dalam teras.
3. Pemberian pakan terbaik
Makanan utama burung perkutut menjadi penunjang kebutuhan sehari-hari, bahkan gacor tidaknya suara burung dapat dipengaruhi oleh makanan yang ia konsumsi.
Setidaknya ada banyak jenis makanan burung perkutut dewasa, contohnya seperti biji-bijian. Akan tetapi jika ingin peliharaan kamu rajin mengeluarkan suara dan tampak sehat, maka sangat di sarankan untuk memberi perkutut pakan kemasan yang di jual di toko pakan burung.
Ini bukan tanpa sebab, pasanya pakan kemasan tentu sudah dibuat secara khusus untuk memenuhi kebutuhan nutrisi burung, mulai dari vitamin, mineral hingga kandungan protein di dalamnya.
Tidak perlu takut akan boros pakan, pada dasarnya perkutut adalah hewan yang tidak banyak makan, bahkan dalam sekali pemberian biasanya 2 sampai 3 hari sekali baru di isi ulang.
4. Suplemen vitamin
Selain didapat dari makanan, untuk menjaga kesehatan burung perkutut terutama untuk keperluan kompetisi seperti lomba maka dianjurkan untuk memberi suplemen lebih berupa vitamin.
Suplemen tersebut dapat diberikan secara langsung dengan menyuapkan ke dalam mulut mereka atau dengan di campur kedalam air minuman.
Pemberian vitamin sangat baik karena dapat mencegah penyakit kulit serta meningkatkan pernafasan dan stamina burung, sehingga pada akhirnya dapat lebih rajin bersuara.
5. Kebersihan kandang
Cara merawat burung perkutut dewasa selanjutnya ialah tidak lepas dari pembersihan kandang mereka. Kandang menjadi hal yang krusial dan harus di perhatikan setiap hari, oleh karena itu pastikan kotoran mereka terjatuh pada tempat khusus di bagian bawah.
Setidaknya kamu harus membersihkan kandang perkutut sekitar 2 hari sekali, tetapi ini tergantung dari banyaknya jumlah burung dalam satu sangkar.
Kandang yang bersih tentu mengurangi resiko peliharaan kamu terserang penyakit yang berasal dari kotoran mereka sendiri.
Nah itulah beberapa tips umum dalam merawat burung perkutut agar rajin bunyi dan gacor saat ada lawan di dekatnya.
Baca terus informasi lainnya di healty99.com seputar hewan satu ini.
Artikel terkait :