Bisakah Oli Palsu Bikin Motor Jadi Berasap?
Healty99 - Bisakah oli palsu bikin motor jadi berasap? Umumnya, penyebab motor mengeluarkan asap putih ngebul dari knalpot dikarenakan ikut terbakarnya oli mesin di dalam ruang bakar silinder.
Ini tidak boleh terjadi, karena oli tidak bisa terbakar dengan sempurna seperti campuran udara dan bahan bakar. Bahkan lebih buruk lagi bisa terjadi penumpukan karbon arang dan menurunkan performa mesin itu sendiri.
Baca juga : Penyebab Motor Berasap Padahal Baru Ganti Seher (Piston)
Tetapi terlepas dari itu semua, bisakah motor mengalami berasap karena menggunakan oli palsu?
Oli Palsu Bikin Motor Berasap
Keberadaan oli palsu di pasar memang merajalela, terlebih lagi oli tersebut di kemas dengan sejumlah merek dagang terkenal. Penggunaan oli palsu atau oplosan sudah pasti akan merugikan pengguna kendaraan pada akhirnya.
Baca juga : Cukup Ganti Ring Piston Asap Putih Langsung Hilang, Benarkah?
Berharap sepeda motornya awet dengan melakukan pergantian oli secara rutin setiap bulan, tapi apa daya motor rusak karena tanpa diketahui telah memakai oli palsu. Tentu ini menjadi ke khawatiran sebagai pengguna kendaraan, lantas apakah pernyataan tersebut benar.?
Oli palsu atau oplosan memang memiliki standar yang jauh berbeda dengan oli pabrikan atau resmi yang sudah teregistrasi, baik dari segi kualitas hingga bahan material yang digunakan.
Oli palsu umumnya tidak memiliki standarisasi yang sesuai, mengingat bisa jadi oli terbuat dari hasil filtrasi atau daur ulang oli bekas. Pastinya spesifikasi dan kandungan mineral pada oli sudah jauh berkurang dan memiliki kualitas pelumasan yang buruk.
Baca juga : Efek Motor Dari Menggunakan Oli Palsu / Oplosan
Kita tahu bahwa mesin membutuhkan pelumasan yang baik sesuai dengan spesifikasi mesin, tujuanya ialah menjaga performa mesin agar lebih maksimal, melindungi dari gesekan dan aus, mendinginkan mesin serta membersihkan sejumlah kotoran.
Jika kamu menggunakan oli dengan pelumasan yang buruk, tentu ini akan berefek pada mesin secara langsung maupun tidak langsung, mulai dari mesin cepat panas, perlindungan terhadap gesekan yang kurang, endapan dan perubahan SAE yang tidak stabil.
Apabila sebuah oli tidak memberikan pelumasan yang baik, maka tingkat ke asuan dari mesin akan menjadi lebih besar. Gesekan pada sejumlah bearing, piston, silinder dan lainnya akan menjadi lebih tinggi sehingga akan mengalami aus dan oblak.
Pada bagian silinder seperti piston, ring serta liner akan cepat aus dan pada akhirnya motor mengeluarkan asap putih pada bagian knalpot. Bearing yang aus tentu suara mesin akan menjadi lebih kasar, serta untuk tipe kopling basah akan mudah mengalami slip dan menjadi molor.
Itulah yang menjadi kekhawatiran sebagian orang dari oli oplosan atau palsu. Untuk itu penting bagi kamu cara membedakan oli palsu dan asli di pasaran, tujuanya agar tidak tertipu dan malah merusak mesin motor.
Baca terus informasi lainnya di healty99.com seputar otomotif.
Artikel terkait :