Jenis Virus Komputer dan Cara Kerjanya
Healty99 - Jenis virus komputer ada banyak, hal inilah yang menjadi ke khawatiran bagi pemilik sejumlah elektronik seperti laptop, notebook, komputer, tablet dan termasuk juga pada pengguna smartphone.
Mengingat dampak perangkat yang terserang virus bisa menyebabkan gangguan operasi sistem, software, penyusutan RAM dan penyimpanan, serta yang menjadi ke khawatiran ialah pencurian data pribadi.
Perlu kamu ketahui, virus komputer memiliki sebuah program dengan tujuan untuk menggandakan diri alias clone layaknya virus biologi yang menyerang pada tubuh manusia.
Selain itu, ia juga dapat menyebar ke perangkat lain loh melalui beragam koneksi seperti mengirim file menggunakan USB flashdisk, pengunduhan atau donwload file serta lain sebagainya.
Jenis Virus yang Menyerang Komputer
Nah, buat kamu yang ingin tahu lebih, virus komputer juga memiliki banyak macam jenis loh. Bahkan gejala atau ciri-ciri yang di timbulkan juga berbeda-beda, oleh karena itu berikut beberapa diantaraya yang bisa kamu ketahui.
1. FAT
File Allocation Table (FAT) merupakan salah virus yang kerap tersembunyi di dalam bagian penyimpanan data pemilik perangkat.
Virus ini akan bekerja dengan menyembunyikan data-data pribadi yang penting dan seolah-olah tampak hilang oleh kamu.
Jika sebelumnya kamu menyimpan file dan baru saja menemukanya, namun secara tiba-tiba atau esoknya tidak bisa ditemukan lagi yang padahal tidak dihapus. Maka bisa jadi perangkat kamu baru saja terinfeksi FAT.
2. Directory
Virus komputer berikutnya ada jenis directory, sekaligus umum menyerang semua file dan dokumen berekstensi .exe pada sebuah perangkat.
Namun yang harus kamu ketahui ialah semua aplikasi pada perangkat dengan sistem windows pada dasarnya memakai ekstensi .exe.
Apabia terdapat program penting atau aplikasi yang berekstensi .exe menghilang, maka sudah pasti tidak akan bisa diakses kembali.
Oleh karena itu bila virus directory menginfeksi keseluruhan file penting pada sistem perangkat kamu, hal harus kamu lakukan untuk memulihkannya dengan menginstal ulang kembali windows.
3. Rootkit
Rootkit, ini adalah sekelompok software alias perangkat lunak yang bekerja dengan menyembunyikan proses, menyelipkan data dan sejumlah sistem operasi yang sedang dioperasikan.
Dengan kegiatan yang tidak dapat di deteksi, rootkit bisa mengganggu sistem dan menyusup secara tidak diketahui. Bahakan terkadang sulit untuk di lacak.
Selain menyerang windows, virus ini juga kerap menyerang sistem pada Linux dan Solaris loh.
4. Trojan
Jenis virus komputer selanjutnya ialah diberi nama trojan, cara kerja trojan ialah mampu mengontrol bahkan hingga mencuri data dari pemilik alias pengguna perangkat komputer yang di simpan.
Bahkan tahukah kamu bahwa trojan bisa mendapatkan data aplikasi dan sejumlah perangkat seperti password dan sistem log.
Kemunculan dari virus trojan umumnya berasal dari koneksi internet yang tidak sehat, spam link serta berasal dari kontak email yang diterima.
5. Worm
Worm atau dikenal juga dengan cacing komputer, ini adalah bentuk salah satu program komputer yang bisa menduplikasikan alias clone dirinya sendiri pada sistem komputer.
Bahkan worm mampu memperbanyak dirinya dengan mengandalkan jaringan tanpa perlu campur tangan dari pengguna alias user.
Walau termasuk dalam jenis virus yang tidak terlalu kuat, namun beberapa kasus worm dapat menyebabkan kerusakan dan tergganggunya operasi.
Perlu kamu ketahuo ia bisa menginfeksi melalui kontak email yang terkoneksi pada internet ataupun jaringan lain.
6. Backdoor
Pada dasarnya backdoor bisa berguna untuk kondisi tertentu pada sebuah website atau server game, terutama jika hendak melakukan sejumlah perbaikan masalah yang berhubungan dengan troubleshooting atau perawatan.
Namun sisi lainnya kamu juga harus berhati-hati karena backdoor bisa menjadi sebuah kelemahan dari pada sistem pengaman.
Pasalnya backdoor bisa menjadi cela hacker dengan mudah untuk menyusup, bahkan kondisi ini mirip seperti sebuah bug.
7. Rogue
Rouge adalah penipu, mengapa? Ini karena rouge (Rogue security software) adalah sebuah perangkat lunak keamanan jahat dan berbahaya.
Ia bekerja dengan menyesatkan pengguna alias user dengan seolah agar percaya bahwa terdapat virus jahat di dalam komputer.
Sehingga pada akhrinya meyakinkan kamu untuk menginstal (membayar atau menghapus) malware palsu yang padahal ia sendiri adalah malware berbahaya tersebut.
Virus ini bisa menjadi ancaman buat korban sehingga harus mau membeli antivirus, dan pada akhirnya pembuat virus ini akan mendapatkan uang.
8. Companion virus
Companion Virus bekerja dengan menduplikat sejumlah file-file exe, kemudian menggantinya dengan ekstensi lain seperti .com pada saat dioperasikan.
Jadi jika pada saat sistem akan menjalankan file tersebut, maka akan muncul kesalahan atau kegagalan dalam pengoperasian.
Companion tentunya bisa mengganggu data pemilik dalam sebuah perangkat, di sisi lain untuk mendeteksi serangan virus ini juga cukup payah karena bersembunyi di dalam penyimpanan.
9. Multipartite
Multipartite adalah jenis virus yang menginfeksi sistem operasi tertentu pada sebuah komputer. Jika sebuah perangkat sudah terinfeksi maka tempat persembunyianya ada pada bagian RAM dan Hardisk komputer.
Apabila tidak segera diatasi, maka multipartite virus bisa merambah ke perangkat lain saat pengiriman file. Sehingga pada akhirnya menyerang komputermu dengan sangat cepat.
10. Memory resident V
Memory resident V, sesuai namanya ini merupakan jenis virus komputer yang diciptakan untuk mempengaruhi kesehatan daripada memori RAM.
Efek yang disebabkan dari infeksi virus ini pada sebuah perangkat ialah membuat kinerja sangat lambat dan mengganggu program yang sedang berjalan. Oleh karena itu komputer kamu bisa menjadi lebih lemot.
Nah, itulah beberapa jenis virus komputer yang paling sering menyerang.
Baca terus informasi lainnya di healty99.com seputar elektronik.
Artikel terkait :