16 Tanaman Air Untuk Aquascape di Sekitar Rumah Kita
Healty99 - Tidak harus beli, tanpa kamu sadari ada banyak tanaman air di sekitar rumah kita yang bisa kamu gunakan sebagai tanaman hias akuarium atau aquascape. Hanya dengan berkeliling di sumber air seperti sungai, kanal, kolam, sawah dan parit mungkin saja kamu bisa mendapatkan tanaman air untuk aquascape.
Nah, dari sekian banyaknya tumbuhan liar yang hidup di air, tentu tidak semua dapat digunakan. Paling tidak kamu harus mencari sesuai kebutuhan, sehingga akan membuat tangki akuarium menjadi lebih cantik.
Berikut beberapa tanaman air untuk aquascape di sekitar rumah.
Tanaman Air di Sekitar Rumah
Perlu kamu ketahui terlebih dahulu. Harap untuk tidak membawa tumbuhan liar yang hidup di air secara sembarangan ke tangki akuarium kamu. Mengapa?
Mengambil tumbuhan air secara sembarangan dan tanpa dilakukan sterilisasi terlebih dahulu, justru bisa membawa sumber penyakit bagi ikan. Bahkah bisa merusak ekositem dalam aquascape kamu.
1. Moneywort
Moneywort, juga dikenal sebagai Brahmi oleh ahli herbal, ini adalah tanaman akuarium yang mudah tumbuh yang sempurna untuk akuarium rumah air tawar.
Moneywort dapat ditemukan di sungai-sungai dan kanal yang jernih, mereka suka dengan lingkungan yang bersih serta sangat mudah tumbuh subur.
Namun ia juga bisa rentan terhadap suhu air yang berfluktuasi, sehingga tanaman bisa menjadi buruk dikarenakan perubahan suhu yang mendadak.
2. Hornwort
Tanaman air untuk akuarium selanjutnya ialah ada hornwort. Hornwort memiliki daun berwarna hijau tua, namun pada perairan sedikit hangat mereka akan menjadi lebih hijau muda.
Tidak terlalu sulit untuk menemukan tanaman satu ini, mereka biasa tumbuh di rawa-rawa, aliran air kecil, kolam dan persawahan.
3. Pygmy Chain Sword (Narrow Leaf)
Jika kamu mencari tanaman untuk latar depan akuarium, maka satu ini tidak boleh dilewatkan. Di bawah kondisi pencahayaan yang tepat, jenis satu ini bisa berwarna hijau muda yang indah, ia juga akan mudah tumbuh dan menyebar dengan cepat.
Di alam liar kamu dapat menjumpainya di kolam berair jernih, aliran kanal jernih serta rawa. Tempat umum menjumpainya ialah pedesaan, karena kawasan tersebut memiliki aliran air yang masih bersih.
4. Hygrophilia Polysperma
Hygrophilia Polysperma sebenarnya hanya tanaman air biasa dan dapat di temukan dengan mudah di sekitar kita. Namun, menjadikanya sebagai tanaman hias akuraium tentu bukan hal yang buruk.
Hygrophilia bisa menjadi tanaman latar belakang yang bagus, sekaligus tempat bersembunyi ikan-ikan kecil seperti neon tetra, guppy dan sebagainya.
5. Java Fern
Berikutnya ada Java Fern atau dikenal juga dengan pakis Jawa, adalah tanaman akuarium lain yang sempurna untuk menempel pada batu dan kayu.
Ini adalah tanaman yang tumbuh relatif lambat tetapi setelah didirikan tumbuh dengan baik.
Untuk menemukanya secara liar di alam, cobalah mendatangi beberapa tempat saperti sungai, kolam, kanal kecil dan rawa-rawa. Mereka sangat menyukai tempat yang jernih dan masih asri.
6. Pistia stratiotes
Pistia stratiotes (Water Lettuce) atau apu-apu adalah genus tumbuhan air dari famili arum, Araceae. Di beberapa tempat ia juga di kenal dengan nama kubis air atau selada air.
Di beberapa tempat, keberadaanya terkadang di anggap hama. Untuk itu pastinya tidak akan sulit dalam menemukan tanaman air satu ini.
Pistia stratiotes termasuk tanaman air yang cukup bandel, mereka dapat berkembang dengan cepat dan tahan terhadap perubahan air.
7. Azolla
Sumber foto : istockphotoAzolla merupakan tumbuhan daru suku Azollaceae atau paku-pakuan yang hidup di air. Ia mengambang sama seperti pistia stratiotes.
Azolla bisa kamu manfaatkan sebagai tanaman air untuk akuarium sebagai pelindung ikan atau tempat berteduh dan bertelur.
Untuk menemukanya tidaklah terlalu sulit, pasalnya azolla merupakan tanaman yang banyak di budidayakan sebagai pakan hewan.
8. Hydrocotyle
Sumber foto : owlaquascape.blogspotHydrocotile atau orang luar menyebutnya dengan nama water pennywort, ini merupakan tanaman kecil yang biasa tumbuh di air, rawa, tanah lembab dan beberapa kawasan berair lainnya.
Sebenarnya ini adalah tanaman semi-akuatik abadi, jadi dengan penempatan yang tepat pada akuarium mereka bisa tumbuh dengan subur.
9. Vallisneria Spirallis
Tanaman air untuk aquscape selanjutnya ialah ada Vallisneria Spirallis. Jika dilihat sekilas, Vallisneria Spirallis mirip sekali dengan ilalang hanya saja mereka hidup di dalam air.
Untuk menemukanya, mereka biasa tumbuh di rawa-rawa dan beberapa sumber air yang tenang dan mengalir lambat.
10. Elodea Densa
Sumber foto : usefulplantsofboyacaPasti kamu tahu dengan yang satu ini kan? Yap, Elodea Densa atau yang biasa juga di sebut dengan Hydrilla ini memang mudah untuk di jumpai.
Mereka biasa hidup di sungai, kolam, kanal, sawah, rawa dan beberapa sumber air mengalir lainnya.
Jenis satu ini juga mudah tumbuh dan memanjang, bahkan dengan pencahayaan yang kuran. Jadi jika ingin meletaknya ke dalam tangki akuarium, pastikan memantau perkembanganya.
11. Melati air
Sumber foto : planterandforesterMelati air (Echinodorus Palaefolius) merupakan tanaman liar yang hidup di air, mereka dapat dijumpai di rawa-rawa berair, kolam berarus kanal kecil dan sungai yang jernih.
Banyak orang mencari tanaman melati air di sekitar rumah, baik itu hanya untuk hiasan vas bunga, kolam hingga akuarium. Ini dikarenakan ia mempunyai bunga yang cantik dengan warna putih saat mekar.
Itulah sebabnya mengapa Echinodorus Paleafolius disapa sebagai melati air.
12. Marsilea Hirsuta
Sumber foto : freshwater-aquarium-passion.blogspotMarsilea Hirsuta mirip dengan semangi, hanya saja mereka hidup didalam air sedangkan semangi di daratan.
Marsilea Hirsuta sangat cocok jika dijadikan tanaman hias aquascpae, pasalnya bisa menjadi landasan atau karpet dasar hijau yang cantik.
Di alam, kamu bisa menemukan di beberapa sumber mata air, sungai atau kanal yang masih asri. Mereka menyukai tempat yang jernih dan segar.
13. Limnocharis Flava
Sumber foto : istockphotoLimnocharis Flava atau masyarakat Indonesia menyebutnya dengan nama genjer. Sebenarnya genjer murupakan tanaman semi air, mereka bisa hidup dengan akar tergenang air atau bahkan di daratan.
Walau begitu, menjadikanya sebagai tanaman akuarium juga bukanlah hal yang buruk. Hanya saja kamu harus menempatkanya pada tangki yang sediki lebih besar.
14. Lemnaceae (Duckweeds)
Sumber foto : hortamericasLemnaceae (Duckweeds), duckweeds atau lentil air, lensa air. Ini adalah tumbuhan mengapung di atas permukaan air tawar atau lahan basah.
Ukuranya yang kecil dan mungil bisa kamu jadikan pemanis di dalam tangki akuarium.
Untuk menemukanya mereka biasa berada di pinggiran kolam, rawa dan beberapa perairan tenang, bahkan mungkin di sekitar rumah kamu terdapat lentil air.
15. Cryptocoryne Beckettii
Sumber foto : theaquaticplantsocietyCryptocoryne Beckettii merupakan tumbuhan liar yang hidup di dasar air, mereka biasa mendiami perairan tenang sepertik kolam, rawa dan beberapa kanal arus kecil.
Kamu bisa menjadikanya sebagai tanaman air untuk akuarium di rumah.
Cryptocoryne biasanya memiliki daun coklat tua dengan warna ungu di bawahnya. Seperti banyak Cryptocorynes lainnya, warna dan bentuk daun sangat bergantung pada kondisi lingkungan di akuarium.
Air yang lebih hangat, cahaya yang lebih terang, semuanya dapat berperan dalam penampilan spesies tanaman akuarium ini.
16. Teratai
Sumber foto : pixabay/CouleurTeratai merupakan tanaman air dari suku Nymphaeaceae. Dalam bahasa Inggris ia juga dikenal sebagai water-lily atau waterlily.
Teratai dapat ditemukan di sekitar kita, terutama di beberapa tempat yang ada kolam dan rawa-rawa.
Menjadiknya sebagai tanaman dalam akuarium bisa saja kamu lakukan, tapi setidaknya memerlukan ukuran tangkin yang besar. Ini karena teratai termasuk tumbuhan yang berukuran besar.
Nah, itulah beberapa tanaman air untuk aquascape di sekitar rumah kita yang bisa kamu gunakan.
Baca terus informasi lainnya di healty99.com seputar aquarium.
Artikel terkait :