3 Olahan Telur Ini Akan Buat Kamu Mikir Untuk Memakanya.

Olahan telur aneh

Telur merupakan zigot yang di hasilkan dari proses pembuahan sel telur dan sel sperma mahluk hidup (hewan) serta berfungsi menjaga embrio di dalamnya yang akan menjadi cikal bakal mahluk hidup, kebanyakan telur dihasilkan dari hewan ungas, reptil dan hewan air.

Telur menjadi salah satu bahan pangan hewani yang banyak manfaat bagi tubuh tentunya. Hampir semua jenis telur dapat di makan, akan tetapi terdapat beberapa jenis telur yang tidak lazim di makan atau jarang dikonsumsi seperti telur ular, reptil dan hewan afimbi lainya.

Di ketahui 100 gram telur ayam mengandung energi yang cukup, 12 gr protein, 50 mg kalsium, zat besi serta beberapa Vitamin seperti A dan B1, yang mana dengan mengkonsumsi dua butir telur sudah dapat mencukupi kebutuhan protein harian kamu.

3 olahan telur yang aneh yang akan buat kamu mikir untuk memakanya.

Namun tahukah kamu, terdapat olahan telur yang mana tak biasa dalam proses pembuatanya. Dari pengolahanya yang terbilang aneh dan tak biasa membuat banyak orang tertarik untuk mencobanya di karenakan rasa penasaran tersebut.

Berikut 3 olah telur dengan pengolahan yang tak biasa.

1. Telur 1000 Tahun Tiongkok.

Namanya telur seribu tahun Tiongkok, eits.. Bukan berarti telur ini berumur seribu tahun loh. Telur seribu tahun Tiongkok atau dengan nama lain Telur Bitan yang merupakan olahan berbahan dasar telur ayam atau itik dari negri Tiongkok, China. Peroses pembuatanya pun terbilang hampir sama dengan membuat telur asin pada umunya, hanya saja terdapat beberapa bahan campuran khas tertentu yang menjadi ciri khas Telur Bitan.

Baca juga : 10 macam bunga yang dapat di makan. 

Telur di awetkan dengan adonan pasta yang di balurkan kecangkang luarnya, di mana campuran pasta tersebut terdiri dari beberapa bahan seperti air rebusan teh, garam, abu, lempung, kapur tohor dan sekam yang kemudian di aduk rata hingga menjadi adonan.

Setelah itu adonan pasta tersebut di balurkan ke permukaan telur hingga menutupi semua kelilingnya, lalu di simpan selama beberapa minggu atau beberapa bulan. Dalam proses pengawetan kuning telur akan berubah warna menjadi hijau kehitaman dan putih telur berubah menjadi coklat transparan, serta akan tercium bau yang sangat menyengat seperti bau amonia dan belerang saat telur di pecahkan.

Telur bitan yang sudah jadi dapat di konsumsi langsung bagi yang menyukainya, namun kebanyakaan orang ada juga yang di olah menjadi bahan campuran makanan lain seperti campuran bubur, sayur dan sup. Di ketahui Telur Bitan dapat tahan hingga satu tahun lamanya dan masih bisa di konsumsi.


2. Telur Balut.

Yang kedua Telur Balut, Balut merupakan olahan bebahan dasar dari telur ayam atau itik, umunya telur di olah saat masih segar dan belum terdapat kehidupan di dalamnya, namun di sini olahan Telur Balut menggunakan telur yang sudah berisikan embrio yang hampir sempurna, kemudian di olah dengan rebus untuk di konsumsi.

Mungkin sebagian orang mengangapnya sebuah tindakan kejam pada hewan, akan tetapi tidak di negara ini, di Filipina makanan Telur Balut adalah hal yang biasa dan telah di anggap menjadi sebuah tradisi kebudayaan mereka.

Telur yang di gunakan yaitu telur ayam atau bebek yang telah di erami atau inkubasi selama 14-21 hari hingga terbentuk embrio di dalam cangkang telur, kemudian telur-telur tersebut di panen dan di rebus dalam keadaan hidup dan setelah itu di santap langsung dalam kondisi matang tanpa harus mengolanya menjadi bahan campuran makanan lain.

Melihatnya saja saya sendiri takut apalagi mencoba untuk memakanya. Namun tahukah kamu Telur Balut merupakan jajanan yang dapat di temui di toko-toko pingir jalan negara Kamboja, Filipina dan Thailand sebagai jajanan jalanan dengan harga sekitar 27-35 peso atau setara dengan 5.000 - 10.000 IDR.

Terlepas dari bentuknya yang tak biasa telur balut di percaya masyarakat Filipina mempunyai manfaat lebih bagi kesehatan terutama bagi kesuburan pria. Kebanyakan orang Filipina lebih senang mengkonsumsi Telur Balut secara langsung setelah matang tanpa harus mengolahnya kembali, katanya sih rasanya lebih gurih dan nikmat dari pada telur rebus biasanya.

Tertarik mencobanya?

3. Telur rebus dari negri Tiongkok.

Apa yang salah dengan sebutir telur rebus? Namun bagaimana jika nama makanan telur rebus tersebut adalah "Tongzi", mau mencoba?

Tongzi merupakan makanan dengan bahan dasar telur yang di rebus asal daerah Zhejiang, Tiongkok yang di buat saat memasuki musim semi tiba, sebagai salah satu makanan tradisional yang dapat ditemui dipingiran jalan. Memang tidak ada yang aneh dari sebuah telur rebus, akan tetapi Tongzi di buat dengan cara merebus telur ayam mengunakan air urine (seni).

Baca juga : Cara mengolah rebung agar tidak pahit.

Yap. Air urine atau seni, air urine yang di gunakan harus dari pria yang masih perjaka. Biasanya menggunakan air urine anak sekolahan yang dikumpulkan didalam wadah ember besar. Beberapa sekolahan di sana anak-anak di arahkan untuk membuang air seni pada sebuah ember, tentunya yang di perbolehkan hanya anak-anak yang bebas dari penyakit, sedangkan anak-anak yang sakit dilarang untuk buang air diember melainkan di toilet seperti biasa.

Air seni di ember kemudian di kumpulkan dan di gunakan untuk merebus telur dalam kuali besar hingga telur matang sempurna hingga cangkang telur pecah dengan sendirinya.

Saat mengkonsumsinya akan tercium bau aroma amonia yang menyengat dari telur, bau amonia tersebut berasal dari perebusan telur yang mengunakan air urine. Pada dasarnya urine merupakan cairan rekresi tubuh yang tidak di butuhkan lagi oleh tubuh dan di keluarkan dalam bentuk cairan saat buang air kecil.

Sebagian besar masyarakat Tionghoa menyukai telur tongzi karena memiliki ciri khas rasa yang berbeda dari telur rebus biasanya, namun ada juga yang tidak menyukai olahan Tongzi dengan alasan baunya yang kurang sedap dan menjijikan.

Wah wah wah kaya gak ada air aja, tertarik mencobanya?

Itulah 3 olahan telur yang akan buat kamu mikir untuk memakanya. 

Share this post